Thursday, October 31, 2013

Apa itu Halloween?


Halloween atau Hallowe’en adalah tradisi perayaan malam tanggal 31 Oktober, dan terutama dirayakan di Amerika Serikat. Tradisi ini berasal dari Irlandia, dan dibawa oleh orang Irlandia yang beremigrasi ke Amerika Utara. Halloween dirayakan anak-anak dengan memakai kostum seram, dan berkeliling dari pintu ke pintu rumah tetangga meminta permen atau cokelat sambil berkata "Trick or treat!" Ucapan tersebut adalah semacam "ancaman" yang berarti "Beri kami (permen) atau kami jahili." 

Di zaman sekarang, anak-anak biasanya tidak lagi menjahili rumah orang yang tidak memberi apa-apa. Sebagian anak-anak masih menjahili rumah orang yang pelit dengan cara menghiasi pohon di depan rumah mereka dengan tisu toilet atau menulisi jendela dengan sabun.

Saturday, October 19, 2013

ZA Maulani : JI Hanya Agenda AS di Asia Tenggara

Pengamat intelijen Letjen (Pur) ZA Maulani mengatakan organisasi Jamaah Islamiyah (JI) tidak ada dan itu hanya agenda yang dibuat Amerika Serikat di Asia Tenggara "Jamaah Islamiyah tak ada. JI ada karena diada-adakan," katanya di sebuah diskusi di Jakarta, Selasa (1/10/03). Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa organisasi JI awalnya muncul dari pengakuan Umar Al Faruq yang menunjuk Abdullah Sungkar. Menurut Faruq, Abdullah Sungkar adalah pendiri JI padahal orang tersebut sudah meninggal. 

Radikalisme dan Terorisme

Harian Republika, Jumat (27/11/2005), hal. 20, memuat berita berjudul: “Depag Kaji Buku Jihad Radikal”. Dalam berita ini tertulis: “Terkait dengan rencana pelarangan buku-buku tentang jihad, menyusul munculnya aksi terorisme berkedok perjuangan suci Islam, Departemen Agama (Depag) RI, saat ini terus melakukan kajian mendalam terhadap buku-buku yang telah beredar.”

Kampanye Deradikalisasi dan Kepentingan Asing

SEJAK tahun 1991, isu perang melawan terorisme tidak pernah surut, bahkan tetap aktual hingga sekarang. Isu ini sengaja di-update terus-menerus oleh negara imperialis dan antek-anteknya untuk beberapa tujuan. Beberapa tujuan penting isu perang melawan terorisme adalah dijadikan alasan umum untuk memerangi pemikiran, organisasi, atau perjuangan yang berusaha melawan ideologi, kepentingan ekonomi-politik, dan imperialisme Barat atas negeri-negeri kaum Muslim. Dengan kata lain, isu perang melawan terorisme sejatinya dimaksudkan untuk mengokohkan penjajahan dan dominasi Barat atas negeri-negeri kaum Muslim.

Bahaya Motif di Balik Peristiwa Radikalisme dan Terorisme

PERNAHKAH anda membayangkan bagaimana caraanya membuat citra Pondok Pesantren --yang selama ini dikenal berisi orang-orang menuntut ilmu agama--, agar nampak buruk, agar nampak radikal, dan dikesankan berisi orang-orang yang melawan ideologi negara? sepertinya sangat susah.

Tapi dengan sebuah peristiwa ledakan bom rakitan, ternyata hal itu bisa dilakukan. Bahkan, dengan adanya satu saja ada ledakan kecil di Pondok Pesantren di kampung kecil, hampir semua orang kemudian menuntut pentingnya pengetatan dan pengawasan ekstra terhadap semua Pondok Pesantren di Seluruh Indonesia.

Seluruh perhatian kemudian terpusat pada pentingnya mengendalikan Pondok Pesantren agar terhindar dari pengaruh radikalisme dan terorisme. Itulah yang disebut sebagai ‘dampak’. Bom adalah peristiwanya, dan citra buruk sebagai dampaknya.

Bom Bali Biasa Dipakai Militer Asing

Hampir semua korban di Legian, Kuta Bali 12 Oktober 2002 dalam posisi telanjang, saling berpelukan dan kaku. apakah Efek partikel alfa dari mikronuklir? Seorang ahli bahan peledak menyebutkan bahwa bom yang meledak itu jenis C4 (C-four).

Skenario Intelijen Asing dalam Kasus Bom Bali

Peledakan bom di Jl. Legian, Kuta, Bali, mengundang perhatian banyak tokoh Islam, diantaranya pertama, Habib Muhammad Rizieq Shihab Ketua Umum FPI (Front Pembela Islam Habib), kedua KH Abu Bakar Baasyir Pemimpin Majelis Mujahidin, dan ketiga M Jazir ASP, salah seorang tokoh Islam Yogyakarta yang juga penasehat FKRMY (Forum Komunikasi Remaja Masjid Yogyakarta)

Bom Bali, Konspirasi Intelijen Amerika dan Israel

Setelah tragedi WTC 11 September 2001 pemahaman tentang teroris dan terorisme cenderung direduksi sedemikian rupa, sehingga setiap kali menyebut kata ‘teroris’ dan ‘terorisme’, yanf ada dibenak sebagian besar masyarakat adalah Al-Qaidah pimpinan Usama bin Laden dan kaum teroris Islam lainnya. Kemudian berkembang stigma yang menyamakan kaum fundamentalis (baca: anti-AS) sebagai teroris. Lalu, yang paling ironis, stigma yang menyamakan atau minimal mengidentikkan Muslim dengan teroris atau Islam dengan terorisme. Fenomena ini begitu mudah dilihat di sejumlah website di internet yang mengkhususkan kajian pada persoalan terorisme.

Ada Konspirasi dalam Peristiwa Bom Bali?

Kita sudah pada tahu bahwa peristiwa yang menimpa menara kembar WTC yang ditabrak dua pesawat komersil pada tanggal 11 September 2001 akibat adanya konspirasi dan mengenai peristiwa Bom Bali pada tanggal 12 Oktober 2002 banyak sekali analisis yang menyampaikan hal yang serupa, dan salah satunya adalah tulisan berikut ini yang bersumber dari FORUM KASKUS dengan MEMBER TERBESAR DI INDONESIA yang dipostingkan orang yang menggunakan nickname d0ct0r yang kini di arsipkan oleh forum tersebut, semoga apa yang ia sampaikan bisa bermanfaat untuk blog (sumber-pen) termasuk juga emeses'er disini.

Saturday, October 5, 2013

10 Perintah di Georgia Guidestones

Banyak orang menyebut, batu struktur yang terdapat di Elbert County, Georgia, ini sebagai “stonehenge” versi Amerika. Karena jika dilihat memang cukup mirip dengan stonehenge di Inggris. Selain itu, Benda Raksasa ini juga menyimpan misteri konspirasi didalamnya.
Bangunan misterius ini memiliki tinggi sekitar 20 kaki (6,1 meter), memiliki 6 batu granit seberat 240.000 pon (110.000 Kg). Bentuk bangunan ini, memiliki satu batu di tengah 4 batu besar lainnya, sedangkan satu batu lagi berada di puncak bangunan tersebut.

Wednesday, October 2, 2013

Apakah Darurat Militer (Martial Law) akan terjadi di Amerika?

Dwight Kinman menulis sebuah buku pada tahun 1995 berjudul, "The World's Last Dictator“ (Diktator Terakhir di Dunia). Buku ini mengulas tentang Orde Tatanan Dunia Baru (NWO), Dokumen Kinman lavishly, dan rencana FEMA (Federal Emergency Management Association atau Manajemen Federal Asosiasi Keadaan Darurat).

FEMA Camp (Kamp Konsentrasi)

FEMA Camp (Kamp Konsentrasi) atau FEMA Concentration Camp adalah sebuah tempat pemukiman di puluhan lokasi -sebagai tempat konsentrasi penduduk yang nantinya akan diisolasi jika terinfeksi penyakit- dibuat oleh FEMA (Federal Emergency Management Agency) yaitu badan penanggulangan bencana milik pemerintah Amerika. Dan di setiap “FEMA camp” tersebut terdapat pula ribuan box panjang seperti layaknya peti mati, oleh karenanya dinamakan juga sebagai “FEMA Coffins“.

FEMA (Federal Emergency Management Agency)

FEMA atau Pemerinah Rahasia bukanlah sebuah badan resmi, bahkan badan tersebut tidak diketahui oleh umum lebih dari itu badan ini memiliki anggaran rahasia dengan jumlah yang melimpah dalam jumlah miliar dollar. 

Badan ini memiliki kekuasaan melebihi Presiden dan Kongres. Ia memiliki kekuasaan untuk menunda perundang-undangan, memindahkan seluruh penduduk, menangkap dan menahan warga tanpa harus memiliki surat perintah dan menahan mereka tanpa harus melalui proses persidangan. Ia dapat mengambil alih hak atas kepemilikan tanah, sistem transportasi, sumber makanan bahkan mengabaikan konstitusi.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Blogger Tips and TricksLatest Tips And TricksBlogger Tricks